Senin, 21 Januari 2013

Kabut Pagi Gunung Bromo



Gunung Bromo
      Gunung bromo adalah kawasan taman nasional Bromotengger semeru dalam empat kabupaten probolinggo,Pasuruan,lumajang,dan Malang.
       Gunung Bromo memiliki suhu +5-14 derajat Celcius.Dengan ketinggian +1500 dpl,merupakan salah satu gugusan gunung  .Bromo tidak terlepas dari budaya,agama,dan adat istiadat wong tengger (penduduk sekitar gunung bromo ).
Menurut legenda rutuhnya kerajaan Majapahit sekitar tahun 1520 M para pendeta dan bangsawan majapahit sebagian mengungsi  ke Bali,dan sebagian ke Pegunungan tengger dan bercampur dengan penduduk asli ,yang akhirnya menjadi leluhur orang tengger.
Masyarakat tengger hingga kini masih setia dengan tradisi dan adat istiadat mereka,terbukti dengan adanya  berbagai  perayaan contohnya:
1.       Upacara Kasada,orang orang berbondong-bondong kelereng  sampai kebibir gunung dengan membawa makanan hasil bumi  maupun hewan  ternak dan mengharap ketentraman,kemakmuran,dan jauh dari mara bahaya.
2.       Upacara entas-entas yang dilakukan selama tiga hari sebagai penyucian (palu keteb),da n membantu roh orang mati menemukan jalan kenirwanaan. Roh dilambangkan dengan patung kecil(petra)yang terbuat dari dedaunan dan bunga.puncak upacara puncak upacara ditandai dengan duduk dukanya anggota keluarga dengan ditutupi kain putih,membakar potongan rambut keluarga.dan pelepasan seekor angsa.
3.       Perayaan karo yang dipahami juga sebagai perayaan suci yang saling berpasangan  merupakan sumber kehidupan seperti,bumi dan langit,tanah dan air,dll.

            Karena itu Gunung Bromo aku jadikan sebuah tujuan wisataku bersama keluarga saat liburan pergantian tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar